MEDIAMU.COM - Inilah Do'a Afiyah dan Penjelasannya

Memaknai Do'a Afiyah

Do'a Afiyah atau kesehatan merupakan hal yang sangat berharga dan selalu diharapkan dalam setiap doa manusia. Sebab, jiwa dan raga yang sehat akan memudahkan seseorang dalam menjalankan berbagai aktivitas.

Mengutip buku The Spirit Of Shalat oleh Al-Muhaddist Al-Hafidz Qathabuddin Al-Qasthalani, al-afiyah atau kebugaran adalah kesehatan badan yang terbebas dari penyakit dan cacat. Dalam sebuah hadits, Rasulullah juga menyebut kesehatan sebagai hal yang berharga.

“Tidak ada yang lebih baik yang diberikan kepada seseorang setelah iman (keyakinan), kecuali afiyah (keselamatan dari bala penyakit).” (HR. Tirmidzi)

Selain menjaga pola hidup sehat, kesehatan dapat diusahakan oleh manusia dengan berdoa kepada Allah SWT. Sebab, seseorang bisa mendapatkan kesehatan jika memang Allah memberikannya.

Doa Afiyah Lengkap

Berikut bacaan doa afiyah untuk diamalkan umat Muslim yang dikutip dari buku Doa & Dzikir Mustajab untuk Wanita karya Muzdalifah Muhammad Dinah Muhiddin dan Kitab Doa Mustajab Terlengkap Bahasa Arab, Latin, dan Terjemahannya karya Ustadz H.Amrin Ali Al-Kasyaf.

Doa memohon afiyah serta ampunan di dunia dan akhirat

Allahumma inni as’alukal ‘afwa wal ‘aafiyata fid dunyaa wal aakhirah. Allahumma inni as’alukal ‘afwa wal ‘aafiyata fii diinii, wa dunyaaya, wa ahlii wa maalii. Allahummastur ‘auraatii wa aamin rau’aatii. Allahummahfazhnii min baini yadayya, wa min khalfii, wa ‘an yamiinii, wa ‘an syimaalii, wa min fauqii, wa a’uudzu bi ‘azhamatika an ughtaala min tahiti.

Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepada-Mu ampunan dan keselamatan di dunia dan akhirat. Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepada-Mu ampunan dan keselamatan; dalam agamaku, (kehidupan) duniaku, keluargaku, hartaku. Ya Allah, tutuplah auratku (aib dan sesuatu yang tidak layak dilihat orang lain) dan berilah ketentraman di hatiku.

Ya Allah, peliharalah aku dari arah depan, belakang, kanan, kiri, dan atasku. Aku berlindung dengan kebesaran-Mu, agar aku tidak mendapatkan bahaya dari bawahku (oleh ular atau bumi pecah yang membuat aku jatuh dan lain sebagainya.” (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah).

Penjelasan Do'a Afiyah

Imam Nawawi Al-Jawi dalam Nashâihul ‘Ibâd menjelaskan macam-macam ‘âfiyah yang terbagi dalam dua kelompok besar: ‘âfiyah di dunia dan ‘âfiyah di akhirat.

 

قَالَ رسول الله صلى الله عليه وسلم اَلْعَافِيَةُ عَلَى عَشْرَةِ اَوْجُهٍ خَمْسَةٌ فِى الدُّنْيَا وَخَمْسَةٌ فِى الْاَخِرَةِ فَاَمَّا الَّتِى فِى الدُّنْيَا اَلْعِلْمُ وَالْعِبَادَةُ وَالرِّزْقُ مِنَ الْحَلَالِ وَالصَّبْرُ عَلَى الشِّدَّةِ وَالشُّكْرُ عَلَى النِّعْمَةِ وَاَمَّا الَّتِىْ فِي الْاَخِرَةِ فَاِنَّهُ يَأْتِيْهِ مَلَكُ الْمَوْتِ بِالرَّحْمَةِ وَاللُّطْفِ لَايُرَوِّعُهُ مُنْكَرٌ وَنَكِيْرٌ فِى الْقَبْرِ يَكُوْنُ اَمِنًا فِى الْفَزَعِ الْاَكْبَرِ تُمْحَى سَيِّئَاتُهُ وَتُقْبَلُ حَسَنَاتُهُ يَمُرُّ عَلَى الصِّرَاطِ كَالْبَرْقِ اللَّامِعِ لِيَدْخُل الْجَنَّةَ فِي السَّلَامَةِ

 

“Rasulullah ﷺ bersabda: al-‘Afiyah mengandung 10 kebaikan. Lima kebaikan di dunia dan lima yang lain di akhirat. Lima kebaikan di dunia adalah (1) ilmu, (2) ibadah, (3) rezeki halal, (4) sabar atas penderitaan, dan (5) syukur. Sedangkan lima kebaikan di akhirat adalah (1) kedatangan malaikat maut dengan kasih sayang dan kelembutan, (2) tidak dikagetkan dengan malaikat munkar dan nakir di alam kubur, (3) aman dari segala ketakutan, (4) dihilangkan kejelekan dan diterima kebaikannya, (5) melewati shirat (jembatan) sebagaimana kilat untuk masuk surga dengan selamat.

Salamullah Ya Sadah 

Arti dan Makna dari Salamullah ya Sadah adalah kalimat campuran antara bahasa Arab dan bahasa Latin. 

1. Salamullah adalah salam dalam bahasa Arab yang artinya "damai sejahtera atas kamu."
2. Ya Sadah adalah bahasa Arab yang mungkin merupakan nama atau frase spesifik, dan tidak memiliki terjemahan langsung dalam bahasa Indonesia.

Jadi, kalimat tersebut bisa diartikan sebagai ungkapan salam dan mungkin merujuk pada seseuatu yang spesifik dalam konteks tertentu.

Makna Semoga Diberi Afiyah

Makna dari ungkapan semoga diberi afiyah dalam bahasa Indonesia adalah harapan untuk mendapatkan kesehatan, keselamatan, atau perlindungan dari segala macam bahaya dan penyakit. Ini adalah doa atau ungkapan baik hati yang ingin mengingatkan seseorang untuk selalu berada dalam keadaan sehat dan aman dari ancaman atau gangguan.

Maksud Afiyah dalam Islam

Dalam agama Islam, kata afiyah (bahasa Arab: عافية) memiliki arti yang luas. Ini merujuk kepada keadaan sejahtera, kesehatan, dan keselamatan, baik secara fisik maupun spiritual. Ketika digunakan dalam konteks doa atau ungkapan kebaikan seperti "semoga diberi afiyah," itu mencerminkan harapan untuk mendapatkan perlindungan dari penyakit, bahaya, atau kesulitan serta berada dalam keadaan yang baik secara keseluruhan.

Di dalam Islam, afiyah dianggap sebagai salah satu anugerah dan rahmat dari Allah yang sangat dihargai, sehingga umat Islam sering berdoa agar diberikan afiyah, baik untuk diri mereka sendiri maupun untuk orang lain.

Doa Mendapatkan Pertolongan Allah

Kalimat dalam bahasa Arab allahumma inni as'aluka al-'afwa wal-'afiyah fiddunya wal-akhirah dapat diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia sebagai:

"Allah, aku memohon kepada-Mu maaf dan perlindungan, baik di dunia maupun di akhirat."

Ini adalah doa yang sering digunakan dalam Islam untuk memohon maaf dan perlindungan dari Allah, baik untuk dosa-dosa yang telah dilakukan maupun untuk keselamatan dan kesejahteraan di dunia dan akhirat.

Mendapatkan Kebaikan Berupa Ilmu

Setiap manusia membutuhkan ilmu. Bahkan dalam hadits disebutkan “Barangsiapa menginginkan kebahagiaan dunia maka dengan ilmu, siapa menginginkan kebahagiaan akhirat maka dengan ilmu, dan barangsiapa yang menginginkan kebahagiaan dunia akhirat juga dengan ilmu.” 

Mendapatkan Kebaikan Berupa Ibadah

Ibadah. Ibadah merupakan bentuk pengabdian makhluk terhadap Sang Khalik. Namun yang mesti diingat, seorang hamba tidak akan dapat khusyuk dan istiqamah beribadah kecuali atas pertolongan Allah. Lâhaula walâ quwwata illâ billâhil aliyyil ‘adhîm, tak ada daya dan kekuatan kecuali atas pertolongan Allah. Oleh karenanya manusia harus selalu berdoa untuk mendapat karunia khusyuk dan istiqamah itu sehingga menjadi hamba yang diridhai Allah, selamat di dunia dan akhirat.

Mendapatkan Kebaikan Berupa Rezeki halal. 

Kata orang, “Hidup di zaman sekarang cari yang haram saja susah, apalagi yang halal!”. Tentu tidak demikian bagi orang-orang yang berpegang pada iman dan takwa. Hidup ini hanyalah sementara. Semua akan kembali kepada Allah sang pencipta. 

Mendapatkan Kebaikan Berupa kesabaran dan Syukur.

Sabar dan syukur menjadi kunci kebahagiaan manusia. Kesabaran akan berbuah keridhaan atas segala takdir Allah, baik yang disenangi ataupun tidak. Suasana hati menjadi tenang, khusyuk, dan sarat rasa terima kasih kepada Allah. 

Namun demikian, menjadi pribadi yang sabar dan syukur bukanlah hal yang mudah. Untuk menjadi penyabar dan ahli syukur dibutuhkan perjuangan dan yang utama adalah pertolongan Allah.

Kesimpulan 

Demikianlah lah artikel yang membahas tentang Do'a Afiyah serta penjelasan berdasarkan buku darinpara ulama kita terdahulu. Selanjutnya semoga bisa menjadikan ladang ilmu, pengetahuan dan wawasan untuk kita semua. Simak artikel lainnya di mediamu.com