Islam

Islam

MediaMU.COM

May 9, 2024
Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Pintu Surga Adalah Kedua Orang Tua

Foto : blog.noorkids.com / Pintu Surga Adalah Kedua Orang Tua

MEDIAMU.COM - Disebut dalam hadist yang diriwayatkan oleh perawi hadist yang Mansyur, di sebutkan:

الْوَالِدُ أَوْسَطُ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ فَإِنْ شِئْتَ فَأَضِعْ ذَلِكَ الْبَابَ أَوِ احْفَظْهُ

"Orang tua adalah pintu surga paling tengah. Kalian bisa sia-siakan pintu itu, atau kalian bisa menjaganya." (HR Tirmidzi).

Dalam buku Ibumu Surgamu karya Ustadz Thoriq Aziz Jayana yang diterbitkan Diva Press, dituliskan bahwa orang tua, khususnya ibu, telah mendapatkan posisi  yang istimewa. Allah telah memberikannya 'mandat' sebagai 'orang dalam'. Yaitu orang yang diberi kepercayaan oleh-Nya untuk membukakan pintu surga karena keridhaannya.

Allah mampu menilai apakah kita layak untuk mendapatkan keridhaan-Nya hingga berbuah kemuliaan di surga. Ataukah kita lebih pantas untuk tidak mendapatkan keridhan-Nya hingga berujung pada kesengsaraan dunia dan akhirat.

Jika inginkan kemuliaan, ampunan, keberkahan hidup, rezeki, kesuksesan maka mintalah kepada Allah. Sedangkan salah satu jalan agar kita dikaruniai semua itu ialah dengan keridhaan orang tua.

Kita pun sangat dilarang mendurhakai orang tua. Tingkat larangannya mencapai level haram, sebab ada ancaman jika melakukannya. Bahkan mendurhakai orang tua termasuk bagian dari dosa yang besar (al-kabâir). Rasulullah pernah bersabda: 

  قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَلَا أُحَدِّثُكُمْ بِأَكْبَرِ الْكَبَائِرِ قَالُوا بَلَى يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ الْإِشْرَاكُ بِاللَّهِ وَعُقُوقُ الْوَالِدَيْن  

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: “Maukah aku beritahukan kepada kalian tentang dosa-dosa yang paling besar?" Para sahabat menjawab; “Tentu, wahai Rasulullah!” Beliau bersabda: "Mempersekutukan Allah dan durhaka kepada kedua orang tua.”

Ungkapan Orang Tua Adalah Pintu Surga

Istilah "orang tua adalah pintu surga" sering kali diartikan sebagai penghargaan dan penghormatan terhadap orang tua. Ini berarti bahwa dalam agama atau budaya tertentu, berbakti kepada orang tua dianggap sebagai suatu kewajiban yang sangat penting dan merupakan jalan menuju kebahagiaan dan pahala di akhirat.

Pernyataan tersebut menegaskan bahwa melalui penghormatan, kasih sayang, dan kepedulian terhadap orang tua, seseorang dapat mencapai kedekatan dengan Tuhan atau kebahagiaan yang abadi di alam akhirat. Hal ini mencerminkan nilai-nilai keluarga dan spiritual yang dijunjung tinggi dalam masyarakat yang menghargai peran orang tua sebagai pilar utama dalam membangun fondasi kehidupan yang baik.

Selain itu, ungkapan tersebut juga mengandung makna bahwa orang tua merupakan sumber kebijaksanaan, pengalaman, dan cinta tanpa batas. Mereka telah melewati berbagai perjuangan dan pengorbanan dalam membesarkan anak-anaknya, sehingga mereka layak untuk dihormati dan dihargai. Dalam banyak kebudayaan, nasihat dan petuah dari orang tua dianggap sebagai pedoman berharga dalam menjalani kehidupan sehari-hari, membantu anak-anak untuk menghindari kesalahan dan mengambil keputusan yang tepat.

Selain itu, "orang tua adalah pintu surga" juga mengingatkan kita akan pentingnya sikap pengabdi dan kasih sayang terhadap orang tua, terutama saat mereka memasuki masa tua. Merawat orang tua dengan penuh cinta dan kesabaran merupakan bentuk balas budi atas segala pengorbanan dan kasih sayang yang telah diberikan selama bertahun-tahun. Dalam pandangan agama dan kebanyakan budaya, perbuatan baik terhadap orang tua juga dianggap sebagai amal yang sangat dianjurkan dan dapat membawa berkah serta keberkahan dalam hidup.

Cukuplah hadits-hadits di atas menjadi pengingat bagi kita akan pentingnya berbakti kepada orang tua, dan bahayanya mendurhakai keduanya. Semoga Allah senantiasa memberikan taufik dan hidayah kepada kita semua agar selalu menaati orang tua kita semua. Simak Artikel lainnya di mediamu.com(*).

Comment

Your email address will not be published

There are no comments here yet
Be the first to comment here