Ukuran Sukses Bagi Seorang Muslim
MEDIAMU.COM - Ukuran Sukses Bagi Seorang Muslim
Memaknai Sukses dalam Islam
Secara sederhana sukses dapat diartikan bahagia atau beruntung apa pun keadaannya. Kesuksesan tidak diukur dengan hal-hal duniawi saja. Bagi seorang mukmin, kesuksesan paling penting dan pokok ialah dapat sukses dunia dan akhirat.
Sukses Menurut Al-Qur'an
Al-Qur’an surat Al-Mukminun ayat 1–12 menjelaskan bahasan penting mengenai orang yang sukses.
Sukses Dengan Melakukan Sholat
Orang yang khusyuk dalam salatnya. Salat merupakan suatu amalan sangat penting karena merupakan ibadah yang ditunjukkan secara langsung dengan gerakan dan bacaan kepada Allah Swt. khusyuk merupakan memusatkan perhatian dan konsentrasi hanya kepada Allah Swt semata. Salah satunya dengan cara memahami apa yang dibaca, melakukan gerakan salat secara tumakninah, merasa disaksikan, serta bertemu dan diawasi oleh Allah Swt.
“Khusyuk dalam salat merupakan sesuatu hal yang sangat penting karena sebenarnya dapat menjadi solusi permasalahan hidup. Caranya, jangan anggap salat sebagai beban tetapi anggaplah sebagai sebuah kebutuhan niscaya kita tidak akan terbebani.
Jauh dari Hal Yang Tidak Bermanfaat
Orang yang mampu menjauhkan diri dari hal yang sia-sia atau tidak bermanfaat. Macamnya bisa berupa perkataan dan perbuatan, serta tidak membuat dirinya larut dalam hal yang sia-sia. Dalam Al-Qur’an lebih banyak dijelaskan pekerjaan yang berkaitan dengan lisan. Banyak waktu yang tercuri dari kita misalnya menonton sinetron, merumpi, bermain gim hingga melalaikan waktu salat, dan sebagainya.
Mampu Menunaikan Zakat
Orang yang menunaikan zakat. Secara bahasa, zakat dapat diartikan sebagai tumbuh dan berkembang. Seseorang yang berzakat maka jiwanya akan suci. Selain itu, sikap rakus, pelit, dan egois dapat terhapuskan dengan berzakat.
Mampu menjaga Kehormatan nya
Orang yang data menjaga kemaluannya agar tidak sampai melanggar norma agama. Kelima, orang yang bisa menunaikan amanah dan tanggung jawab. “Semua orang memiliki tugas dan tanggung jawab. Contohnya orang tua memiliki amanah untuk mendidik anak, ayah memiliki amanah untuk memberi nafkah kepada keluarga, seorang mahasiswa memiliki amanah untuk belajar dengan giat agar kelak bermanfaat untuk orang banyak.
Kemudian bagi orang yang bisa menjaga salatnya. Maksudnya ialah, salat sesuai dengan waktunya, memahami dan merasakan bacaan serta gerakan salat yang dilakukan, merasakan hadirnya Allah Swt., dan berusaha mengenakan pakaian yang baik yang dimilikinya.
Ukuran Sukses Menurut Islam
Terdapat beberapa poin penting yang menjadi ukuran kesuksesan dalam pandangan Islam. Pertama-tama, kesuksesan sejati adalah ketaatan kepada Tuhan, dimana seseorang hidup sesuai dengan ajaran agama, mematuhi perintah Allah, dan menjauhi larangan-Nya. Selanjutnya, kesuksesan juga mencakup keseimbangan antara dunia dan akhirat, dengan memperhatikan persiapan untuk kehidupan setelah kematian serta memperhatikan keberhasilan duniaawi dan spiritual secara seimbang.
Selain itu, kesuksesan dalam Islam juga melibatkan aspek moral dan sosial, seperti berbuat baik kepada sesama dan menjaga keadilan dalam segala aspek kehidupan. Kesuksesan sejati adalah ketika seseorang hidup sesuai dengan fitrah manusia yang Allah ciptakan, menjaga kebersihan jiwa dan tubuh, serta merawat kesehatan fisik dan mental dengan baik.
Dalam mencapai kesuksesan, Islam mendorong umatnya untuk berusaha dengan sungguh-sungguh, tetapi tetap mengandalkan Allah dalam setiap langkahnya. Kesuksesan dalam Islam tidak hanya tentang hasil akhir, tetapi juga tentang usaha yang sungguh-sungguh dan niat yang tulus. Selain itu, berkat dan kesejahteraan yang diberikan Allah kepada individu juga menjadi bagian dari ukuran kesuksesan dalam Islam.
Terakhir, menjadi sukses dalam Islam juga berarti mampu memberikan manfaat kepada orang lain, baik dalam bentuk ilmu, bantuan materi, maupun dukungan moral. Dengan demikian, kesuksesan dalam pandangan Islam tidak hanya berkaitan dengan pencapaian individu semata, tetapi juga dengan pengaruh positif yang dapat diberikan kepada masyarakat dan lingkungan sekitarnya.
Kesimpulan
hendaknya yang diinginkan ialah mukmin yang sukses, beruntung, bahagia, dan selamat baik di dunia maupun di akhirat. Sesungguhnya hal tersebut bisa diraih oleh semua orang dengan tekad dan usaha yang sungguh-sungguh.
Karena mereka itulah orang yang akan menempati surga Firdaus. Surga yang tingkatan levelnya sangat tinggi. Di dalamnya, mereka akan merasakan kenikmatan yang luar biasa tidak ada tandingannya. Mudah-mudahan kita dapat menjadi orang yang memiliki kesalehan terhadap Allah Swt. dan kesalehan kepada manusia. Mari maksimal kesempatan yang masih ada untuk senantiasa berusaha dan berlomba menjadi mukmin yang sukses
Demikianlah artikel tentang orang yang sukses menurut Alquran agar kita bisa selamat di dunia maupun di akhirat dengan begitu kita bisa mengambil intisari dari artikel yang ada di atas. simak artikel lainnya di mediamu.com
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow