Pusat Inspirasi

Pusat Inspirasi

Smallest Font
Largest Font

Secara substantif dan peristilahan, konsep Islam Berkemajuan memiliki rujukan kesejarahan pada pemikiran Kyai Haji Ahmad Dahlan dan pemikiran resmi Muhammadiyah sesudahnya, yang memperkenalkan kata “kemajuan”, “memajukan”, dan “berkemajuan”.

Islam Berkemajuan disebutkan sebagai “Pandangan Keislaman”, yang antara lain mengandung pemikiran Muhammadiyah adalah gerakan Islam yang melaksanakan misi dakwah dan tajdid untuk terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. 

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Bagi Muhammadiyah, Islam merupakan nilai utama sebagai fondasi dan pusat inspirasi yang menyatu dalam seluruh denyut-nadi gerakan.

"Dadiyo kyai sing kemajuan lan aja
kesel-kesel anggonmu nyambutgawe kanggo Muhammadiyah".

Muhammadiyah berkeyakinan bahwa Islam sebagai risalah yang dibawa para nabi hingga nabi akhir zaman Muhammad SAW adalah agama Allah SWT yang lengkap dan sempurna.

Islam selain mengandung ajaran berupa perintah-perintah dan larangan-larangan, tetapi juga petunjuk-petunjuk untuk keselamatan hidup umat manusia di dunia dan akhirat. 

Islam yang sebenar-benarnya. Pernyataan Pikiran tahun 2010 tersebut Muhammadiyah memandang bahwa Islam merupakan agama yang mengandung nilai-nilai kemajuan untuk mewujudkan kehidupan umat manusia yang tercerahkan. 

Kemajuan dalam pandangan Islam adalah kebaikan yang serba utama, yang melahirkan keunggulan hidup lahiriah dan ruhaniah.


Adapun dakwah dan tajdid bagi Muhammadiyah merupakan jalan perubahan untuk mewujudkan Islam sebagai agama bagi kemajuan hidup umat manusia sepanjang zaman.

Dalam perspektif Muhammadiyah, Islam merupakan agama yang berkemajuan (din al-hadlarah), yang kehadirannya membawa rahmat bagi semesta kehidupan. Islam yang berkemajuan memancarkan pencerahan bagi kehidupan. Islam yang berkemajuan dan melahirkan pencerahan secara teologis merupakan refleksi dari nilai-nilai transendensi, liberasi, emansipasi dan humanisasi, sebagaimana terkandung dalam pesan Al-Quran Surat Ali Imran ayat 104 dan 110 yang menjadi inspirasi kelahiran Muhammadiyah. (Dr. H. Nur Ahmad Ghojali, M.A./Wakil Ketua PWM DIY)

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow

Berita Terkait

Paling Banyak Dilihat