Apa itu Wushul ?
MEDIAMU.COM - Kata “wushul” sering kali terdengar di lingkungan para peminat tasawuf. Kata “wushul” terkadang juga berdampingan dengan “ilallāh.” Kata “wushul” secara bahasa berarti sampai. Sedangkan “wushul ilallah” berarti sampai kepada Allah. Wushul ilallah merupakan capaian rohani seseorang yang telah melewati sebelumnya rintangan dan hambatan-hambatan spiritual.
Adapun makna wishal yaitu melihat dan menyaksikan Allah di dunia dengan rahasia hati, serta menyaksikan Allah dengan mata kepala di akhirat. Sehingga makna wishal bukanlah pertemuan dzat (manusia) dengan Dzat (Allah). Mahasuci Allah dari semua itu.
Wushul Artinya
Wushul ilallah adalah pengalaman rohani di mana seseorang merasakan kedekatan sedemikian rupa dengan Allah. Wushul ilallah merupakan sebuah kata yang juga sering disalahpahami oleh sebagian kalangan. Ibnu Athaillah dalam Kitab Al-Hikam-nya memberikan garis yang jelas agar orang tidak menyalahpahami istilah “Wushul ilallah.”
وصولك إليه وصولك إلى العلم به والا فجل ربنا أن يتصل به شيء أو يتصل هو بشيء
Artinya, “Sampaimu pada Allah adalah sampaimu pada ilmu tentang-Nya. Kalau bukan demikian, maha suci Tuhan kami dari penyatuan sesuatu pada-Nya atau penyatuan-Nya pada sesuatu.”
Wushul ilallah merupakan capaian spiritual seseorang dalam menempuh jalan ilahi. Orang yang sampai (washil) akan lebih bijak dalam memandang manusia, hewan, dan alam semesta melalui pengalaman spiritualnya. Adapun kesatuan zat Allah dan makhluk-Nya melalui wushul tidak mungkin terjadi karena jauhnya perbedaan dua zat dan sifat dua zat tersebut.
Arti Wushul dalam Islam
Dalam Islam wushul adalah upaya untuk mendekatkan diri kepada Allah secara spiritual melalui ketaatan, ibadah, dan kesadaran akan keberadaan-Nya. Ini mencakup berbagai aspek, termasuk:
1. Ketaatan
Melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya adalah bagian penting dari usaha untuk mendekatkan diri kepada-Nya. Ini melibatkan pelaksanaan ibadah seperti shalat, puasa, zakat, dan haji, serta menjauhi dosa dan perbuatan yang melanggar ajaran-Nya.
2. Ibadah
Ibadah adalah salah satu cara utama untuk mencapai kedekatan spiritual dengan Allah. Dengan menjalankan ibadah dengan tulus dan ikhlas, seorang Muslim dapat merasakan hubungan yang lebih mendalam dengan-Nya.
3. Kesadaran
Kesadaran akan Allah, keagungan-Nya, dan ketergantungan kita kepada-Nya merupakan komponen penting dalam usaha untuk mendekatkan diri kepada Allah. Dengan merenungkan keagungan Allah, seseorang dapat memperkuat iman dan hubungan spiritual dengan-Nya.
4. Dzikir dan Doa
Melalui dzikir (pengingatan) dan doa, seorang Muslim dapat memperdalam hubungannya dengan Allah. Dzikir adalah cara untuk terus-menerus mengingat Allah, sementara doa adalah sarana untuk berkomunikasi langsung dengan-Nya.
5. Tawakkal
Berserah diri kepada Allah (tawakkal) adalah elemen penting dalam usaha untuk mendekatkan diri kepada-Nya. Ini berarti kita sepenuhnya mempercayakan dan menggantungkan harapan kita kepada Allah dalam segala aspek kehidupan kita.
Wushul adalah tujuan utama dalam hidup seorang Muslim dan melibatkan usaha yang berkelanjutan untuk mendekatkan diri kepada Allah dalam setiap aspek kehidupan. Ini adalah perjalanan rohani yang terus berlanjut dan merupakan tujuan utama dalam ibadah Islam. Tujuannya adalah untuk meraih rahmat, keridhaan, dan berkah Allah.
Arti Wushul Kepada Allah
Wushul kepada Allah adalah upaya untuk mendekatkan diri kepada-Nya dan mencapai kedekatan spiritual dengan-Nya dalam ibadah dan ketaatan. Ini mencakup usaha untuk merasakan hubungan yang lebih dekat dan mendalam dengan Allah SWT. Wushul kepada Allah melibatkan aspek-aspek seperti ketaatan kepada-Nya, ibadah yang tulus, kesadaran akan kehadiran-Nya, tawakkal (berserah diri) kepada-Nya, dan keinginan untuk menguatkan hubungan spiritual dengan-Nya. Ini adalah perjalanan rohani yang penting dalam kehidupan seorang Muslim, yang bertujuan untuk meraih rahmat dan keridhaan Allah.
Cara Wushul Kepada Allah
Proses wushul kepada Allah, termasuk ketaatan terhadap perintahnya, menjauhi larangannya, dan pelaksanaan ibadah; pentingnya menjalankan ibadah dengan niat yang tulus dan ikhlas, kesadaran akan keberadaan dan keagungan Allah dalam kehidupan sehari-hari; praktik dzikir (pengingatan) dan doa sebagai sarana untuk memperkuat hubungan spiritual.
Tawakkal atau berserah diri sepenuhnya kepada Allah, melakukan amal kebaikan dan berbuat baik kepada sesama, peningkatan pengetahuan dan pendidikan tentang Islam, sikap kesabaran dalam menghadapi cobaan dan bersyukur atas nikmat Allah, menjaga akhlak yang baik, serta mengejar keridhaan Allah sebagai tujuan utama dalam hidup.
Editor : Muhammad Fajrul Falaq. Tim Redaksi mediamu.com
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow